Keputusan Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) ini menguntungkan Rooney karena, menurut aturan FA, penggunaan siku dengan sengaja dapat dikenai sanksi larangan bermain sebanyak tiga kali. Selain dapat bermain melawan Chelsea, ketiadaan sanksi disiplin ini juga membuat Rooney dapat memperkuat MU saat melawan Liverpool pada Liga Primer Inggris dan melawan Arsenal atau Leyton Orient pada Piala FA. Kehadiran Rooney
Hari Sabtu (26/2), saat MU unggul 4-0 atas Wigan di DW Stadium, Rooney justru melayangkan sikunya ke wajah McCarthy, yang ada di belakangnya. Wasit Mark Clattenburg hanya memberi kartu kuning kepada Rooney dan tendangan bebas bagi Wigan karena menganggap hal ini sebuah insiden dan bukan kesengajaan.
Kepada FA, Clattenburg melaporkan adanya benturan, tetapi tidak melihat penggunaan siku. Kartu kuning dan tendangan bebas yang diberikan dinilai sebagai hukuman layak. Namun, aksi
Pelatih Wigan Roberto Martinez mengecam wasit yang tak memberikan kartu merah kepada Rooney. ”Rooney beruntung karena wasit tidak melihat dengan jelas. Jika melihat tayangan ulang, terlihat jelas Rooney sengaja menyikut wajah McCarthy,” kata Martinez
Manajer MU Alex Ferguson menyatakan tidak terjadi apa-apa dalam insiden itu. Namun, karena insiden itu dialami Rooney, media akan membesar-besarkannya agar dia dihukum atau
Kejadian ini menodai kebangkitan Rooney yang terpuruk sejak awal musim 2010/2011. Sebelumnya, Rooney sering tampil buruk, tidak produktif, dan beberapa kali absen karena perawatan cedera.
Dalam 18 pertandingan liga yang dijalaninya musim ini,
”Ini adalah musim buruk bagi saya. Saya berusaha melupakannya dan akan terus memperbaiki penampilan dalam pertandingan berikutnya,” kata Rooney.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar